Kamis, 15 Mei 2008

Disuatu Malam

Kemaren, 14 Mei 2008 disekolah lagi2 diadakan operasi dadakan yang melibatkan beberapa siswa sebagai tim disiplin disekolah. Kalo beberapa minggu yang lalu mereka merazia sepatu n seragam sekolah yang tidak sesuai dengan peraturan, untuk kali ini mereka merazia HP lebih khusus lg HP yang berkamera. Memang sich Saya kurang setuju kalo hanya HP yang berkamera saja yang dirazia tapi seharusnya semua HP tidak peduli ada kameranya/tidak. Pada saat pemeriksaan memang Saya tidak ikut, tapi ada salah satu temen yang ngasih HP untuk diproses...katanya sms nya seperti suami/istri saja. Menanggapi hal itu Saya tidak lantas percaya begitu saja, Saya mencoba untuk cek ulang HP tersebut sampai kedalam2nya. Setelah itu Saya panggil siswa yang punya HP tersebut n ternyata siswa itu berbusana rapi tapi minim (berjilbab tapi serba kecil). Melihat penampilanya saja Saya sudah gerah, Selanjutnya Saya tanya apa yang memotivasi Dia memakai jilbab. Setelah hampir 1 jam Saya mengintrogasi Dia, barulah Saya tarik kesimpulan bahwa siswi tersebut memang ada masalah buktinya ternyata Dia berjilbab untuk menutupi rambutnya yang pirang supaya tidak kena razia. Hp tersbt Saya sita dan bisa diambil nunggu wali kelasnya yang masih luar kota, karena takut hilang kalo ditinggal disekolah Hp itu Saya bawa pulang kerumah. Setelah menyelesaikan aktifitas, entah kenapa hati Saya tergerak untuk mengecek ulang Hp tersebut. Sambil ngantuk pelan-pelan Saya mengulang cek kotak masuk n keluar serta phone book n beberapa fitur yang ada. Rasa penasaran semakin besar tat kala Saya melihat 95% dari phone book adalah laki-laki, trus isi sms dari nomor yang berbeda2 memanggil dengan kata Sayang....(dalam hati Saya Semoga Allah memberi Petunjuk).
Allah maha Adil tepat pada pukul 23.05 ada sms masuk yang isinya mengajak maen...masih bingung Saya dengan maksud sms itu, akhirnya Saya balas dengan berpura-pura sebagai siswi tersbt....Astaghfirullah Saya tidak menyangka dari sms yang Saya jawab itu betul-betul secara jelas si cowok menerangkan apa yang Dia maksud....bahkan Dia akan menyebutkan nama hotel untuk mereka ketemuan. Bener-bener stress Saya jadinya, sampai larut malam tidak bisa memejamkan mata...terbayang dalam pikiran Saya, Apa yang harus Saya lakukan selanjutnya untuk membuat mereka sadar n untuk membuka jaringan mereka....(Duh Ya Allah berilah Saya petunjuk).
Pagi harinya bergegas Saya untuk pergi kesekolah ingin menceritakan kejadian tadi malam yang Saya alami pada Pembina Osis yang mengadakan razia HP kemaren, setelah beberapa saat sharing akhirnya sepakat untuk membawa kasus ini ke Kepala Sekolah...diruang Kepala Sekolah Saya ceritakan kronologi HP itu ada ditangan Saya dan isi dari sms di Hp tersebut. Langsung Kepala Sekolah memanggil siswa tersebut n mengintrogasinya...karena jawabanya berbelit2 Blia menyuruh Saya untuk memprosesnya diruangan lain.
Akhirnya Saya dan Kaprog membawanya ke Masjid, sebelum masuk kemasjid kami menyuruh Dia untuk berwudhu dulu setelah itu baru kami coba tanya hati-kehati............
Alangkah terkejutnya Saya mendengar pengakuan Dia....(benar-benar diluar bayangan Saya sbg seorang guru). Dia sudah sering melakukan hubungan intim dengan > 7 laki2, bahkan sampai tempatnya pun Dia sebutkan berpindah2 mulai dari dirumah temenya sampai di kos2 an cowoknya... (Ya Allah ....berilah hamba kekuatan)
Saya tetep coba mengendalikan emosi untuk terus mengorek informasi dari Dia, dan ternyata dari pengakuanya ada beberapa temenya yang memiliki nasib yang sama dengan Dia. Saya bener2 stress berat mendengar pengakuan ini, satu yang menghantui pikiran Saya "Bagaimana peraaan orang tuanya kalo mengetahui tingkah anaknya seperti itu ?".
Ini lah sisi lain dari pergaulan remaja saat ini, kasus ini merupakan kasus yang paling parah yang pernah Saya tangani dan banyak memberikan pelajaran bagi Saya. Saat ini Saya masih berusaha untuk terus mencari formula yang tepat untuk menangani permasalahan2 remaja seperti ini....
Smoga Allah senantiasa memberikan petunjuk.....